JoJo Siwa Buka Suara soal Tekanan Label Seksualitasnya
JoJo Siwa ungkap tekanan jadi lesbian saat remaja. Kini ia bahagia dengan pasangan barunya dan yakin seksualitas itu cair. Simak kisahnya!

Lomboklite.com - JoJo Siwa, mantan bintang cilik Nickelodeon, baru-baru ini berbagi cerita tentang perjalanan identitas seksualnya yang penuh liku.
Dalam wawancara eksklusif dengan YOU Magazine pada 20 Juni 2025, bintang berusia 22 tahun ini mengungkapkan bahwa ia merasa "tertekan" untuk menyebut dirinya lesbian saat berusia 17 tahun.
Tekanan tersebut, menurutnya, datang dari lingkungan terdekat, termasuk komunitas LGBTQ dan mantan pasangannya. "Ketika kamu bilang ‘saya lesbian’, rasanya kamu harus tetap jadi lesbian. Padahal, seksualitas itu cair," ujar Siwa.
Siwa, yang dikenal lewat Dance Moms dan lagu hits seperti "Karma", awalnya mengidentifikasi diri sebagai panseksual saat coming out pada 2021.
Namun, ia merasa terpaksa membatasi identitasnya sebagai lesbian karena ekspektasi dari orang-orang di sekitarnya. Kini, setelah menjalin hubungan baru dengan bintang reality show Inggris, Chris Hughes, Siwa dengan percaya diri menyebut dirinya queer.
"Saya merasa berada di posisi yang tepat sekarang," katanya, menegaskan kebahagiaannya dengan Hughes, yang ditemuinya di acara Celebrity Big Brother UK pada April 2025.
Hubungan Siwa dengan Hughes bermula dari kedekatan mereka di rumah Big Brother. Interaksi mereka, termasuk momen mesra yang terekam kamera, memicu spekulasi penggemar tentang perubahan identitas seksual Siwa.
Meski sempat menuai kritik dari sebagian penggemar, Siwa menegaskan bahwa ia tak pernah meragukan perasaannya untuk Hughes. "Saya benar-benar jatuh cinta dengannya, dan dia juga begitu," ungkapnya kepada The Guardian pada Juni 2025.
Perjalanan Siwa tak lepas dari sorotan publik. Sebelumnya, ia menjalin hubungan dengan kreator konten asal Australia, Kath Ebbs, yang berakhir di afterparty Celebrity Big Brother UK pada April 2025.
Perpisahan tersebut, menurut Siwa, cukup berat, namun menjadi bagian dari prosesnya memahami identitas sejatinya. Kini, Siwa fokus pada hubungan barunya dan karirnya, termasuk tur konser mendatang, Up All Night: Live in 2025, yang akan dimulai pada Juli 2025.
Kisah Siwa mengundang diskusi luas tentang fleksibilitas seksualitas dan tekanan sosial dalam mendefinisikan identitas. Ia berpesan bahwa setiap orang berhak menentukan jati dirinya tanpa terikat label yang kaku. "Seksualitas itu cair, dan saya bangga menjadi diri saya yang sekarang," tutupnya.
Sumber Referensi:
- Daily Mail’s YOU Magazine, 20 Juni 2025
[](https://www.dailymail.co.uk/home/you/article-14816859/pressured-lesbian-JOJO-SIWA-Chris-Hughes-Celebrity-Big-Brother.html) - The Guardian, Juni 2025 [](https://www.yahoo.com/entertainment/articles/jojo-siwa-clarifies-her-sexuality-222226707.html)